Archive for Bisnis

Bangun

Informasi dari management Indomaret kepada mitra bisnis yang sudah bekerja sama dengan mereka, membuat kita semakin semangat mencari ide pengembangan usaha. Dengan pertumbuhan dan minat banyak orang untuk berusaha sendiri dapat di lihat dari semakin banyaknya Indomaret yang ada di sekitar kita sekarang ini. Dapat di lihat misalnya selama libur lebaran kemarin, di area lebak bulus dan sekitarnya sudah ada 7 cabang baru indomaret yang berdiri.

Demikian pesat pertumbuhan nya jenis waralaba ini menjanjikan untuk tetap di jadikan mitra usaha kecil termasuk juice. Dengan semangat menyambut pertumbuhan yang pesat itu tantangan untuk selalu membuka kerjasama dengan pengusaha kecil dibuka oleh Expresi Juice. Bentuk usaha yang cepat menyambutnya adalah dengan proses pembuatan gerobak baru untuk calon calon usahawan kecil yang ingin ikut mengambil peluang ini.

Dengan investasi yang terjangkau bisa di lihat di tulisan di awal, usahawan menegah dan kecil bisa memanfaatkan peluang ini.

Leave a comment »

Franchaise

Tantangan di era ketatnya persaingan bisnis membawa setiap gagasan begitu berharga untuk tujuan lebih baik penopang roda kehidupan yang berkesinambungan. Ide ide baru muncul untuk menciptakan peluang yang bisa bermanfaat. Salah satu ide yang bisa dikembangkan adalah berwirausaha. Kami memulai meneliti dan mengerjakan ide yang ada di pemikiran kami yang berakhir pada tindakan untuk mengambil bagian dalam peluang yang ada di depan dengan membagun usaha waralaba dengan label Expresi Juice.

Expresi juice muncul dengan penelitian usaha yang bisa dikembangkan oleh individu atau kelompok yang ingin mengambil beluang dengan kecukupan modal untuk mendapat keuntungan dengan margin yang hampir 50% dari modal. Proses standar operasi yang sederhana, Key Performance Indicator yang terukur memberi kami kesempatan untuk membuka mitra yang sudah menunjukan hasil yang positif yang kami dapat.

Penyediaan Paket kemitraan dengan modal yang terbatas membuat kita semakin bersemangat untuk membuka mitra pengembangan.

Berikut adalah simulasi dan rinciannya:

Harga Paket Rp 4 juta rupiah

Items
Gerobak (Kayu Solid)
Thermos +- 12 Liter
Blender  2 Botol ( Kaca )
Banner
Lampu: 2 titik
Kursi   : 2 Buah
Teko   : 3 buah
Ember
Pisau kupas
Pisau potong
Gelas Plastik
Bahan dasar / Buah
Promosi & Kemitraan
Seragam

Simulasi pendapatan:

Harga Juice Sold Harian Income Harian Income Bulanan
Rp6.000 20 Gls Rp120.000 Rp3.600.000

Pengembalian modal yang terukur dan resiko kecil membuat peluang usaha Juice ini sangat menggiurkan.

Untuk konsultasi SOP dan info franchaise bisa menghubungi:

Jet Production. Jody  021 93511770 – 0818 993241 , expresijuice@yahoo.co.id

Comments (4) »

Property

Pertumbuhan property saat ini sudah mulai menunjukan arah positif dari 6 bulan terakhir. Ini akibat krisis global yang terjadi dan menghampiri hampir seluruh negara di dunia. Semua segmen bisnis hampir terkena dampak termasuk sektor property. Ditengah membaiknya kondisi ini di lirik oleh sebagian pemain/pengembang untuk memaksimalkan bisnisnya dengan mulai membangun dan mengembangkan lahan yang sudah dipersiapkan dan dimiliki.

Salah satu pengembang yang terlihat active menyambut era pertumbuhan ekonomi ini adalah PT Modernland Realty Tbk yang membangun kembali pemasaran perumahan dengan kualitas baik di kawasan selatan jakarta di area Pondok Cabe mulai Oktober 2008 hingga saat ini. Beberapa type ditawarkan oleh perusahaan ini untuk memenuhi kebutuhan calon pelanggan yang sedang mencari rumah.

Tranquility adalah salah satu produk yang ditawarkan oleh pengembang dengan 2 lantai dipatok harga -+ 800 juta.

Padma Hill Produk kedua yang tgl 14 Juni 2009 ini adalah penyerah terimaan tahap pertama 12 Unit kepada pelanggan di susul tahap ke 2 dan 3 yang di targetkan desember sudah serah terima semua.

Type terakhir yang saat ini di siapkan adalah Agathis Residance, Soft Launching produk ini dilakukan bersamaan dengan serah terima type terdahulu yang sudah Sold Out yaitu padma hill. Untuk jenis ini dengan lt 90/ 43 konsumen di tawarkan dengan harga mulai 316 juta saja. Acara Soft Launching yang cukup menarik dimeriahkan beberapa artis yang sedang naik daun diantaranya The master Joe Sandy, D’Cinnamon dan Chamber Music.

Bagaimana apa anda tertarik?

Silahkan sesuaikan dengan keinginan anda.

Salam,

WHD

Leave a comment »

Bisnis Pulsa Elektronik Makin diminati

ANALISA BISNIS PULSA ELEKTRIK

 

 

Saat ini , pengguna telepon di Indonesia telah mencapai sekitar 80 Juta orang dan cenderung terus meningkat. Kebutuhan akan komunikasi semakin dirasakan sebagai kebutuhan pokok dalam menunjang kegiatan hidup sehari-hari.

 

Pada kenyataannya, sebagian besar pengguna telepon ( 90% ) memilih produk kartu prabayar. Peredaran uang untuk transaksi penjualan pulsa prabayar rata-rata perbulan mencapai sekitar 2,7 trilyun rupiah.

 

Operator selular terus meningkatkan kinerjanya dengan memperbaiki seluruh system operasinya dan memperluas jangkauan wilayahnya. Pengisian pulsa secara elektronik dinilai sebagai solusi efisien dan effective untuk penghematan biaya, memotong biaya produksi, rantai distribusi dan terhindar dari bentuk pemalsuan voucher fisik yang sering terjadi.

 

Dengan prospek bisnis tersebut , maka distribusi pemasaran pulsa elektrik akan mendapat tempat yang sangat menjanjikan untuk mendapatkan keuntungan cukup besar.

 

 

KEUNTUNGAN BISNIS

 

MODAL KECIL

Modal pulsa diperoleh dari Re-seller / Agen / Counter yang menyerahkan deposit terlebih dahulu sebelum menjual pulsa.

 

RESIKO KECIL

Pulsa merupakan kebutuhan utama yang mudah laku,tidak rusak,tidak ada batas waktu kadaluwarsa,tidak perlu transportasi hanya dengan SMS.

 

PANGSA PASAR LUAS

Pengguna telepon seluler sangat banyak,hampir setiap orang diperkotaan dan sebagian dipedesaan merasakan kebutuhan akan telepon seluler.

 

KEUNTUNGAN BESAR

Selama pulsa tetap sebagai barang komoditi ( tidak diberikan secara gratis ) maka bisnis ini akan memberikan keuntungan yang relatif besar (lihat analisa bisnis).

 

KOMPETENSI MULTI CHIP

 

Perangkat computer,didukung oleh Dealer Komputer dengan tenaga ahli handal,dan barang bergaransi resmi.

Perangkat lunak (software) dikembangkan oleh Tim IT – XT ,jika terjadi kerusakan mudah diperbaiki,dan terus dilakukan “update” sesuai kebutuhan bisnis pulsa

elektronik.

 

 

 

 

XT SOFTWARE 

 

Aplikasi software sebagai solusi tepat untuk pendistribusian pulsa elektronik yang handal dan aman. Dikerjakan dengan computer dengan system SMS (Autoresponse) dan H2H ( Host to Host) dengan tingkat ketelitian dan keamanan yang tinggi, sudah teruji, dan telah banyak digunakan dibanyak kota di Indonesia.

Comments (2) »

Pelayanan Pra Rumah Sakit untuk Pasien

Pelayanan Ambulans Gawat Darurat

Aryono DP*, Suryadi Soedarmo,** Saleha Sungkar,***

* Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia

** Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Indonesia

*** Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia

Pendahuluan

Di Indonesia, banyak penderita cedera, keracunan, serangan jantung atau kegawat-daruratan yang lain yang meninggal di rumah atau dalam perjalanan ke rumah sakit karena penatalaksanaan yang tidak memadai. Padahal angka kematian di rumah atau dalam perjalanan ke rumah sakit dapat dikurangi jika ada pelayanan gawat darurat yang dapat segera menghampiri penderita, dan dalam perjalanan penderita kemudian didampingi oleh paramedik dan ambulans yang memadai. Oleh karena itu masyarakat perlu mengerti fungsi ambulans dan mudah mendapatkan ambulans.

Harus segera dimaklumi, bahwa pada hakekatnya pelayanan gawat darurat yang seharusnya pergi ke penderita, dan bukan penderita yang dibawa ke pelayanan gawat darurat. Ini mengandung konsekuensi, bahwa ambulans yang datang ke penderita, dan kemudian membawanya ke rumah sakit, haruslah merupakan suatu “Unit Gawat Darurat berjalan”, sebaiknya dengan perlengkapan gawat darurat yang lengkap, dan petugas medik yang ber-keterampilan dalam penanganan gawat darurat.

Rumah sakit yang ada maupun instansi lainnya, sebenarnya tidak memerlukan ambulans, karena pelayanan evakuasi penderita dapat dilakukan oleh dinas ambulans yang ada.

Tentu saja uraian di atas untuk Indonesia masih merupakan angan-angan, terutama karena pengetahuan mengenai sistem evakuasi dan transportasi penderita masih belum meluas, dan bukan karena kekurangan dana.

Sistem pelayanan gawat darurat pra Rumah Sakit

Pada saat penderita mengalami kegawatan medik, maka seharusnya secepatnya ada pelayanan gawat darurat yang membantu penderita. Setelah diberikan pertolongan medik, maka penderita kemudian dibawa ke rumah sakit, ini disebut sebagai evakuasi medik primer (“primary medevac”). Penderita yang ada di suatu rumah sakit, mungkin akan dirujuk ke rumah sakit lain, ini disebut sebagai evakuasi medik sekunder (“secondary medevac”).

Tentu saja sistem sedemikian memerlukan ambulans dan paramedik dalam jumlah yang tidak sedikit. Ini dapat dilakukan melalui 2 cara :

1. Sistem eksklusif : ada dinas ambulans yang melayani sistem ini

2. Sistem inklusif : rumah sakit yang mempunyai ambulans, mengikut sertakan ambulans dalam sistem, dengan satu pusat koordinasi.

Untuk banyak kota di Indonesia, sistem inklusif lebih cocok, karena sistem eksklusif sungguh mahal.

Tingkat kebutuhan ambulans

Sebagai rumus umum, maka akan terjadi satu kegawat-daruratan medik (ringan dan berat) setiap hari setiap 10.000 penduduk. Kemampuan satu unit ambulans adalah rata-rata 5 kegiatan setiap harinya (tentu saja dapat kurang, atau lebih, tergantung tingkat kegawatannya). Ini berarti bahwa setiap 50.000 penduduk akan memerlukan 1 unit ambulans. Berdasarkan sensus tahun 2000 (data BPS) penduduk DKI Jakarta adalah 8 juta lebih, dengan tambahan 4 juta yang datang dari sekitar DKI setiap harinya untuk bekerja. Dengan demikian DKI Jakarta akan memerlukan sekitar 240 unit ambulans, yang memang dikhususkan untuk tugas pelayanan pra rumah sakit. Pada sore hari, 80 ambulans harus bergeser ke sekitar DKI, mengikuti pergeseran penduduk yang pulang ke daerah sekitar DKI.

Pada sistem pelayanan gawat darurat yang baik, maka satu unit ambulans harus diawaki 2 kru. Dua kru ini dapat terdiri dari satu pengemudi yang sudah dilatih sebagai penanggap pertama (“medical first responder”) dan satu petugas paramedik, atau terdiri dari 2 petugas paramedik. Dengan 3 kali pertukaran jaga setiap hari dan 2 petugas libur, akan diperlukan 8 paramedik setiap unit ambulans.

Tentu saja diperlukan satu pusat komunikasi. Juga diperlukan pengarahan medik (“medical direction”) oleh dokter, yang dapat berupa pengarahan langsung pada saat kegiatan sedang berlangsung (“on-line medical direction”) ataupun setelah kegiatan usai dilakukan audit medik (“off-line medical direction”). Karena tingkat kompetensi yang diperlukan sudah mendekati kompetensi seorang dokter emergensi, sangat diperlukan protokol-protokol medik yang ketat, agar dapat dikurangi tingkat kesalahan pelayanan.

Jelas, bahwa dinas ambulans harus mempunyai suatu bagian DikLat yang bertugas untuk menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan gawat darurat medik.

Spesifikasi Mobil Ambulans

Menurut Departemen Kesehatan RI, maka ambulans dapat dibagi menjadi :

1. Ambulans Transportasi

2. Ambulans Paramedik

Karena fungsinya yang khusus, maka mobil yang dipakai sebagai ambulans memerlukan desain khusus yang dapat dilihat pada lampiran 1.

Spesifikasi Alat medik di ambulans

1. Ambulans transportasi

Membawa alat Bantuan Hidup Dasar (Basic Life Support) dan alat evakuasi.

2. Ambulans paramedik

Membawa alat bantuan hidup lanjut (Advanced Life Support) termasuk ekhokardiografi (dengan defibrilator) dan obat-obatan, serta perlengkapan untuk menghadapi bencana.

Spesifikasi ketenagaan medik

Ketenagaan pada ambulans sebaiknya jangan awam murni karena dapat

mengakibatkan cedera lebih lanjut. Dalam satu ambulans sebaiknya ada 2 petugas yang berakreditasi:

1. First Responder/Penanggap Pertama

Orang awam yang telah mendapatkan pelatihan gawat darurat lengkap (bukan P3K)

2. Paramedik dasar (paramedik I).

Tenaga perawat yang sudah mendapatkan pelatihan gawat darurat dasar. Perawat biasa pengetahuannya tidak cukup untuk dapat membantu penderita gawat darurat.

3. Paramedik lanjutan (paramedik II dan III)

Paramedik dasar yang telah mendapat pengetahuan dan keterampilan gawat darurat lanjutan. Pengetahuan medis paramedik III seharusnya sama dengan pengetahuan seorang dokter emergensi, dengan tingkat kompetensi yang sedikit lebih rendah. Sebagai contoh adalah krikotirotomi jarum yang masih dapat dilakukan paramedik III, namun krikotirotomi surgikal hanya dapat dilakukan seorang dokter.

Lingkaran tugas paramedik

Pada dasarnya tugas di ambulans adalah lingkaran tugas yang terdiri atas persiapan – respons – kontrol TKP – akses – penilaian awal keadaan penderita dan resusitasi – ekstrikasi – evakuasi – transportasi ke rumah sakit yang sesuai, lalu kembali ke persiapan.

1. Persiapan

Fase persiapan dimulai saat mulai bertugas atau kembali ke markas setelah menolong penderita

2. Respons

Pengemudi harus dapat mengemudi dalam berbagai cuaca. Cara mengemudi harus dengan cara defensif (defensive driving). Rotator selalu dinyalakan, sirene hanya dalam keadaan terpaksa. Mengemudi tanpa mengikuti protokol, akan mengakibatkan cedera lebih lanjut, baik pada diri sendiri, lingkungan maupun penderita.

3. Kontrol TKP

Diperlukan pengetahuan mengenai daerah bahaya, harus diketahui cara parkir, serta kontrol lingkungan.

4. Akses ke penderita

Masuk ke dalam rumah atau ke dalam mobil yang hancur, tetap harus memakai prosedur yang baku.

5. Penilaian keadaan penderita dan pertolongan darurat

Hal ini sedapatnya dilakukan sebelum melakukan ekstrikasi ataupun evakuasi.

6. Ekstrikasi

Mengeluarkan penderita dari jepitan memerlukan keahlian tersendiri. Penderita mungkin berada di jalan raya, dalam mobil, dalam sumur, dalam air ataupun dalam medan sulit lainnya. Setiap jenis ekstrikasi memerlukan pengetahuan tersendiri, agar tidak menimbulkan cedera lebih lanjut.

7. Evakuasi dan transportasi penderita

Ambulans di Dinas Ambulans Gawat Darurat 118

1. AGD 118 Basic

Mampu menanggulangi gangguan A (airway), B (breathing), C (circulation) dalam batas-batas Bantuan Hidup Dasar. Juga dilengkapi dengan alat-alat ekstrikasi, fiksasi, stabilisasi dan transportasi

2. AGD 118 Paramedik

Dilengkapi dengan semua alat/obat untuk semua jenis kegawat-daruratan medik dan petugasnya harus ada Paramedik III.

3. AGD 118 Sepeda Motor

Tentu saja motor ini bukan alat evakuasi, namun lebih bersifat “membawa UGD ke penderita”.

Peralatannya seperti AGD 118 Paramedik dan awaknya harus Paramedik III

AGD 118 harus mampu:

a. Idealnya sampai di tempat pasien dalam waktu 6-8 menit agar dapat mencegah kematian karena sumbatan jalan nafas, henti nafas, henti jantung atau perdarahan masif (“to save life and limb”)

b. Berkomunikasi dengan pusat komunikasi, rumah sakit dan ambulans lainnya

c. Melakukan pertolongan pada persalinan

d. Melakukan transportasi pasien dari tempat kejadian ke RS atau dari RS ke Rs

e. Menjadi rumah sakit lapangan dalam penanggulangan bencana.

Akses untuk mendapatkan ambulans

Semua usaha membantu penderita akan sia-sia bila waktu yang diperlukan untuk mendapatkan bantuan gawat darurat terlalu lama.

Di beberapa kota, maka menelpon nomor 118 sudah akan tersambung ke pusat komunikasi gawat darurat medik, seperti misalnya di DKI Jakarta dan Jogyakarta. Di DKI Jakarta, nomor 118 bebas pulsa.

Daftar Pustaka

1. Grant HD et al, in Emergency Care, 7th.ed. , Prentice Hall, 1996

2. McSwain NE; Pre-Hospital Care; in Feliciano, Moore & Mattox (eds);Textbook of trauma; 3rd ed.; pp107-121; 1996

3. Soedarmo S. Operasionalisasi ambulans, AGD 118, 2003

4. Pusponegoro AD. Pertolongan penderita trauma pra-rumah sakit. Jakarta: Ambulans Gawat Darurat 118;2001.

5. Panduan Gawat darurat, Departemen Kesehatan RI, 2001

Leave a comment »